Punya istri jelek, katanya malu-maluin. Pas punya istri cantik, yang ada sering dihantui rasa cemburu. Makanya, Donjuan, 32, pun harus sampai bercerai dua kali, karena merasa tidak cocok dengan wajah istrinya.
Donjuan sudah patah hati dua kali. Bukan karena selingkuh maupun diselingkuhi. Pria asal Kelurahan Genteng itu merasa tersiksa dengan rupa istrinya. "Biyen itu istriku elek, gitu aku dirasani teman-teman. Akhire dapat istri cantik. Gitu yo sik akeh sing gak terimo," kata Donjuan di sela-sela gugatan cerai keduanya di Pengadilan Agama (PA).
Pria yang bekerja sebagai dokter itu mengaku kalau dirinya sudah kapok punya istri cantik maupun yang terlalu jelek. Ia pun menyimpulkan ada baiknya mencari istri yang wajahnya sedang-sedang saja. Yo gak ayu, tapi juga tidak jelek-jelek amat. "Aku dulu yang pertama cari istri jelek, dan gak kayak itu. Jarene nikah itu jangan lihat wajah, tapi hati. Eh, dalam perjalanan kok ternyata istri yang jelek ini super cerewet. Aku dicemburui terus," jelasnya.
Donjuan mengaku sering cekcok dengan istrinya, sampai akhirnya harus mengajukan talak cerai. Menurutnya, sang istri terlalu lebai karena semua persoalan seringkali dijadikan alasan dia jelek. Para tetangga dan saudaranya pun, juga melihat adanya ketidakcocokan Donjuan dengan istri pertama.
Dua tahun berselang, Donjuan kembali menikah dengan istri kedua. Sebut saja namanya Sephia. Kali ini mereka sama-sama seprofesi. Sephia juga seorang dokter.
Donjuan mengaku awalnya bangga bisa menikah dengan satu profesi. Namun, lambat laun ternyata istrinya masuk dalam katagori sombong. Sephia sok cantik, juga sering menghina teman-temannya.
Biaya perawatan kecantikan istrinya, ternyata juga gak murah. Buat facial, ngilangi komedo, manicure, pedicure, bisa menghabiskan jutaan rupiah sebulan. Meski sama-sama dokter, Donjuan mengaku kehidupan istrinya tidak cocok dengan kehidupannya yang biasa-biasa saja. "Saya juga cemburu. Kemanapun istri, saya lihat dia sama orang terus. Laki-laki, pula. Mengkelno. Makanya saya mau cari istri yang biasa-biasa sajalah. Ya yang nggak cantik, tapi juga nggak malu-maluin kalau diajak ke kondangan," pungkas Donjuan. Ayo siapa yang mau nglamar jadi istrinya Mas Juan?
Sumber : RadarSurabaya
Donjuan sudah patah hati dua kali. Bukan karena selingkuh maupun diselingkuhi. Pria asal Kelurahan Genteng itu merasa tersiksa dengan rupa istrinya. "Biyen itu istriku elek, gitu aku dirasani teman-teman. Akhire dapat istri cantik. Gitu yo sik akeh sing gak terimo," kata Donjuan di sela-sela gugatan cerai keduanya di Pengadilan Agama (PA).
Pria yang bekerja sebagai dokter itu mengaku kalau dirinya sudah kapok punya istri cantik maupun yang terlalu jelek. Ia pun menyimpulkan ada baiknya mencari istri yang wajahnya sedang-sedang saja. Yo gak ayu, tapi juga tidak jelek-jelek amat. "Aku dulu yang pertama cari istri jelek, dan gak kayak itu. Jarene nikah itu jangan lihat wajah, tapi hati. Eh, dalam perjalanan kok ternyata istri yang jelek ini super cerewet. Aku dicemburui terus," jelasnya.
Donjuan mengaku sering cekcok dengan istrinya, sampai akhirnya harus mengajukan talak cerai. Menurutnya, sang istri terlalu lebai karena semua persoalan seringkali dijadikan alasan dia jelek. Para tetangga dan saudaranya pun, juga melihat adanya ketidakcocokan Donjuan dengan istri pertama.
Dua tahun berselang, Donjuan kembali menikah dengan istri kedua. Sebut saja namanya Sephia. Kali ini mereka sama-sama seprofesi. Sephia juga seorang dokter.
Donjuan mengaku awalnya bangga bisa menikah dengan satu profesi. Namun, lambat laun ternyata istrinya masuk dalam katagori sombong. Sephia sok cantik, juga sering menghina teman-temannya.
Biaya perawatan kecantikan istrinya, ternyata juga gak murah. Buat facial, ngilangi komedo, manicure, pedicure, bisa menghabiskan jutaan rupiah sebulan. Meski sama-sama dokter, Donjuan mengaku kehidupan istrinya tidak cocok dengan kehidupannya yang biasa-biasa saja. "Saya juga cemburu. Kemanapun istri, saya lihat dia sama orang terus. Laki-laki, pula. Mengkelno. Makanya saya mau cari istri yang biasa-biasa sajalah. Ya yang nggak cantik, tapi juga nggak malu-maluin kalau diajak ke kondangan," pungkas Donjuan. Ayo siapa yang mau nglamar jadi istrinya Mas Juan?
Sumber : RadarSurabaya
0 comments:
Post a Comment