Sunday, July 23, 2017

15 Kali Resign tanpa Alasan

Entah apa yang merasuki Donjuan, 37, sering keluar masuk perusahaan. Pastinya, itu yang bikin istrinya, Karin, 35, sakit hati. Saking sakit hati lihat suaminya suka gonta-ganti perusahaan, Karin pun memutuskan mengajukan gugatan cerai di Pengadilan Agama (PA), Klas 1A, Surabaya. Lha, mosok resign kok sampek 15 kali.

Bersama pengacaranya, Karin terlihat sangat kesal dengan suaminya. Menurut Karin, suaminya terlihat suka keluar masuk saja. "Iya, nek metu-mlebu nak kasur, enak, Mbak. Lha, iki keluar masuk kerjoaan. Gak susah yok opo, aku iki. Wayahe belonjo bulanan, gak onok duwek. Njaluk bojo, jare gak duwe duit. Lha bojo tibake wis metu kerjo. Opo aku iki gak oleh emosi," jelas Karin di sela-sela sidang gugatan cerainya di PA.

Menurut Karin, suaminya pernah kerja di sebuah perusahaan otomotif terbesar di Indonesia. Namun, beberapa lama kemudian resign dan melanjutkan ke leasing. Dua bulan pekerjaan itu ditinggal, kemudian beralih lagi sebagai pegawai administrasi. "Pernah jadi guru honorer, pegawai honorer di pemkot. Tak hitung hitung lebih dari 15 pekerjaan. Leren gak jelas," kata Karin dengan muka ditekuk-tekuk seperti baju yang nggak diseterika saking lungsetnya.

Jika masa kerja berhenti, lanjut wanita yang tinggal di Kertajaya itu, maka kebutuhan bulanan yang menanggung adalah orang tuanya. Semua keperluan dapur, rumah tangga dan tetek bengeknya, dicukupi orang tua. "Isin, aku. Iki wingi kerjo nak bank, dekne leren maneh. Bosenan wonge. Padahal,wonge pinter, lulusan  kampus negeri," kata Karin.

Ibu tiga anak itu berkata, usai bercerai, ia akan  kembali ke rumah orang tuanya. Sehingga, anak anaknya bisa dirawat dengan baik oleh kedua orang tuanya.

"Aku tak kerjo, mari ngene. Anak-anakku ben diemong mamaku," kata Karin, melas.

Sementara itu, Donjuan mengaku kalau dirinya sering dikucilkan sama teman- teman kantornya. Donjuan mengaku malu dan kurang percaya diri, dengan kondisi seperti itu.  “Saya sudah capek. Mau kerja apa juga bingung," kata Donjuan.

Donjuan berharap istrinya membatalkan gugatan tersebut. "Wes tuek gini juga. Kasihan anak-anak," harapnya dengan wajah sedih.

Sumber : RadarSurabaya

0 comments:

Post a Comment